Marwan Cik Asan “Tetap Relevan Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Tengah Tantangan Ideologi”
Lampung-PS. Anggota MPR RI dari Fraksi Partai Demokrat Masa Bhakti 2019-2024, Marwan Cik Asan mengajak masyarakat, pemuda dan tokoh masyarakat mengukuhkan nilai Pancasila sebagai dasar negara, di tengah tantangan ideologi sebagai dampak tidak langsung dari globalisasi.
Ajakan itu, disampaikan Marwan Cik pada acara Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan MPR RI” di Kecamatan Way Tuba, Kabupaten Way Kanan, Daerah pemilihan (Dapil) Lampung II, Rabu (03/02/2021). Sejalan dengan relevansi Pancasila di tengah tantangan ideologi itu, kemajemukan juga disinggung dalam upaya membumikan nilai kebangsaan dan memegang teguh prinsip-prinsip dan nilai Pancasila, tutur Marwan yang juga Sekretaris Fraksi Partai Demokrat DPR RI.
Dikatakan Wakil Ketua Partai Demokrat itu, nilai kebangsaan dan kemajemukan yang kita miliki sebagai warisan bangsa, dapat dijadikan katalisator dan pengungkit untuk mengikuti perkembangan domestik dan global saat ini. “Kita mesti kompetitif, karena itu, nilai kebangsaan dan kebhinekaan perlu disosialisasikan secara terus menerus,” terangnya.
Lebih jauh, di hadapan para tokoh masyarakat Way Tuba, Sekretaris Fraksi Partai Demokrat ini melihat pentingnya nilai kemajemukan, pluralisme dan multikulturalisme disosialisasikan sebagai fondasi kebhinekaan merawat persatuan bangsa.
“Kita tak boleh diadu domba dan dipecah belah. Ideologi Pancasila harus dipegang kokoh. Persatuan adalah kunci daya saing bangsa. Dengan nilai kebangsaan dan kemajemukan, maka produktivitas dapat ditingkatkan yang pada gilirannya dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat,” ungkap Anggota Komisi XI DPR RI yang membidangi ekonomi moneter ini.
Mantan Ketua DPRD Provinsi Lampung itu berpesan, nilai persatuan dan kesatuan bangsa selalu mendapat ujian dengan munculnya identitas baru dan fenomena pergeseran nilai di tengah masyarakat. Karena itu, Marwan mengingatkan semua elemen bangsa untuk menjaga soliditas, apalagi dalam keadaan negara sedang mengalami masa pandemi Covid-19.
“Kita harus selalu bergotong royong, bahu membahu, tolong menolong dan memperkuat nilai patriotisme berkebangsaan. Itulah kunci ditengah perekonomian nasional yang sedang mengalami cobaan, baik dari sisi produksi maupun dari sisi permintaan,” tutur politisi senior Partai Demokrat ini.
Acara Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan MPR RI ini dilaksanakan sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19. Anggota legislatif daerah pemilihan Lampung II ini pun berharap, kegiatan acara Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan, meliputi Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhinneka Tunggal Ika MPR RI, dapat menguatkan persatuan dan kesatuan bangsa dengan merawat kemajemukan dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika.
Ingatkan Nilai Kemajemukan untuk Millenial
Tak lupa, Marwan Cik kembali mengingatkan tentang nilai idelogi Pancasila dan kemajemukan yang harus terus ditauladankan terutama kepada generasi milenial yang sering bersentuhan dengan media sosial dan rawan terpengaruh dengan nilai yang bertentangan dengan nilai kebangsaan dan kebhinekaan.
“Melalui Sosialisasi Empat Pilar ini, kita bisa kembali memahami dan mengimpelementasikan seluruh dasar negara, falsafah bangsa, dan menjunjung tinggi pluralisme. Dengan itu semua, semangat berbangsa dan bernegara selalu terjaga sepanjang masa, yang pada gilirannya membawa kita semua kepada terciptanya masyarakat adil dan makmur,” tandas Marwan yang pernah menjadi Kapoksi Komisi XI DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat. Disela Sosialisasi, Marwan Cik Asan, juga mengisi agenda dengan mendengarkan aspirasi masyarakat, untuk diperjuangkan di tingkat pusat. (ams***)