MPR RI Sosialisasi Empat Pilar di Lampung, Marwan Cik Asan : Meneguhkan Semangat Kebangsaan Menuju Indonesia Emas
Lampung-PS. Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) terus mengintensifkan Sosialisasi Empat Pilar di berbagai daerah sebagai upaya memperkuat ideologi bangsa dan membumikan semangat nasionalisme sesuai cita-cita Proklamasi 17 Agustus 1945. Kegiatan ini diharapkan menjadi “booster” untuk menguatkan ideologi berbangsa dan bernegara, serta menghidupkan kembali nilai-nilai perjuangan dan rasa nasionalisme dalam kehidupan bermasyarakat.
Pada Jumat, 25 April 2025, Anggota MPR RI, Ir. Marwan Cik Asan menggelar kegiatan Sosialisasi Empat Pilar Dapil Tahap II di Kecamatan Banjar Agung, Kabupaten Tulang Bawang, Provinsi Lampung. Sosialisasi ini dihadiri oleh berbagai unsur masyarakat, meliputi tokoh agama, tokoh adat, tokoh perempuan, tokoh pemuda, hingga masyarakat umum. Dalam sambutannya, Marwan menegaskan bahwa Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika adalah fondasi fundamental yang harus terus dipelihara dalam menghadapi tantangan globalisasi dan dinamika sosial yang semakin tidak berpola, tidak pasti dan dengan kecepatan yang luar biasa.
Sosialisasi ini bertujuan menggali nilai-nilai kebangsaan yang terkandung dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara secara utuh, menyeluruh, dan berkelanjutan. Dengan menghidupkan kembali nilai-nilai ini, diharapkan masyarakat mampu berperan aktif dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045, yakni bangsa yang lebih maju, kompetitif, dan berdaya saing global.
Marwan Cik Asan, yang juga Anggota Komisi XI DPR RI ini, dalam paparannya menekankan bahwa Indonesia sebagai bangsa besar yang terdiri atas beragam suku, agama, dan budaya membutuhkan perekat yang kokoh untuk menjaga persatuan. Ia menyampaikan bahwa Empat Pilar Kebangsaan, yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika, merupakan perekat utama bangsa Indonesia. “Bersyukurlah bangsa kita dianugerahi alat pemersatu dalam keberagaman. Persepsi kebangsaan ini harus terus bergelora dan tertanam dalam benak seluruh rakyat Indonesia,” tegas Marwan, yang juga menjabat Wakil Ketua DPP Partai Demokrat dan Sekretaris Fraksi Partai Demokrat DPR RI.
Sosialisasi Empat Pilar MPR RI juga dilandaskan pada cita-cita luhur bangsa Indonesia untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Marwan menekankan bahwa melalui sosialisasi ini, manusia Indonesia dapat dibentuk menjadi pribadi yang berkualitas, maju, berakhlak mulia, serta memiliki daya saing tinggi, yang menjadi modal utama dalam pembangunan nasional.
Dalam kesempatan tersebut, Marwan menegaskan bahwa Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara harus dijunjung tinggi. Ia mengingatkan bahwa sikap merasa lebih Pancasilais daripada yang lain justru mencederai semangat persatuan. “NKRI adalah harga mati. Di Partai Demokrat, kami memandang semua suku, agama, dan ras sebagai bagian dari satu kesatuan bangsa Indonesia,” ujar Marwan.
Lebih jauh, pemahaman dan implementasi nilai-nilai Empat Pilar harus terus ditumbuhkan untuk mewujudkan masa depan Indonesia yang lebih sejahtera, adil, makmur, berdaulat, dan bermartabat. Marwan menggarisbawahi pentingnya menggali nilai kebangsaan dan kemajemukan untuk memperkuat fondasi kebhinekaan, menolak intoleransi, mengubur politik identitas, serta merawat persatuan bangsa.
“Ideologi Pancasila harus dipegang kokoh. Persatuan adalah kunci daya saing bangsa. Dengan nilai kebangsaan dan kemajemukan, produktivitas nasional dapat ditingkatkan, yang pada gilirannya akan meningkatkan kesejahteraan rakyat,” tegas Marwan.
Acara Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Kecamatan Banjar Agung ditutup dengan dialog bersama peserta. Masyarakat diberikan kesempatan untuk menyampaikan aspirasi dan pandangan terkait upaya penguatan nilai-nilai kebangsaan, yang akan menjadi bahan masukan dan perjuangan di tingkat nasional. Melalui kegiatan ini, MPR RI berharap seluruh elemen masyarakat semakin memahami dan mengamalkan Empat Pilar sebagai pedoman hidup berbangsa dan bernegara. (ams***)
